Seorang kartunis AS yang mengusulkan "Hari Semua orang Menggambar Mohammad " musim semi lalu bersembunyi setelah menerima ancaman , media AS melaporkan.
Molly Norris, dari Seatle, bersembunyi dan berganti nama dan jati dirinya dengan bantuan dari US Federal Bureau of Investigation (FBI).
Ms Norris "bergerak, berubah namanya, dan pada dasarnya menyembunyikan jati dirinya," demikian berita Mingguan Seattle. "Dia, pada dasarnya, dimasukkan ke dalam program perlindungan saksi," katanya.
The New York Times melaporkan bahwa Mark D. Fefer, editor Seattle Weekly, menolak permintaan wawancara untuk melaporkan status Norris karena "sensitivitas situasi."
Weekly Seattle, yang menerbitlam komik Norris, mengatakan kemarin bahwa atas desakan atas spesialis keamanan di FBI, NOrris kini seperti 'hantu', pindah, berganti nama dan memalsukan jati dirinya. Norris juga tidak membalas email dan situs web.
Norris menerbitkan poster di internet pada bulan April dan menampilkan gambar gambar satir dari Nabi Muhammad pada 20 Mei. Gambarnya kemudian ditampilkan dalam acara kartun 'Comedy Central' dalam episode 'South Park'.
Norris mencoba mendinginkan situasi dengan meminta maaf kepada umat Islam, dan pada satu titik bergurau bahwa acara ini harus diganti namanya "Hari Semua orang menggambar Al Gore(mantan wapres era Bill Clinton)."
Weekly Seattle mulai menerbitkan kartun oleh Norris sekitar dua bulan lalu. Kartun terakhir yang muncul pada tanggal 8 September.
Pada tahun 2005, seorang kartunis Belanda bernama Kurt Westergaard menerbitkan penggambaran Nabi Muhammad dan malah menerima penghargaan bulan ini untuk kebebasan berbicara dari Kanselir JermanAngela Merkel.
Molly Norris, dari Seatle, bersembunyi dan berganti nama dan jati dirinya dengan bantuan dari US Federal Bureau of Investigation (FBI).
Ms Norris "bergerak, berubah namanya, dan pada dasarnya menyembunyikan jati dirinya," demikian berita Mingguan Seattle. "Dia, pada dasarnya, dimasukkan ke dalam program perlindungan saksi," katanya.
The New York Times melaporkan bahwa Mark D. Fefer, editor Seattle Weekly, menolak permintaan wawancara untuk melaporkan status Norris karena "sensitivitas situasi."
Weekly Seattle, yang menerbitlam komik Norris, mengatakan kemarin bahwa atas desakan atas spesialis keamanan di FBI, NOrris kini seperti 'hantu', pindah, berganti nama dan memalsukan jati dirinya. Norris juga tidak membalas email dan situs web.
Norris menerbitkan poster di internet pada bulan April dan menampilkan gambar gambar satir dari Nabi Muhammad pada 20 Mei. Gambarnya kemudian ditampilkan dalam acara kartun 'Comedy Central' dalam episode 'South Park'.
Norris mencoba mendinginkan situasi dengan meminta maaf kepada umat Islam, dan pada satu titik bergurau bahwa acara ini harus diganti namanya "Hari Semua orang menggambar Al Gore(mantan wapres era Bill Clinton)."
Weekly Seattle mulai menerbitkan kartun oleh Norris sekitar dua bulan lalu. Kartun terakhir yang muncul pada tanggal 8 September.
Pada tahun 2005, seorang kartunis Belanda bernama Kurt Westergaard menerbitkan penggambaran Nabi Muhammad dan malah menerima penghargaan bulan ini untuk kebebasan berbicara dari Kanselir JermanAngela Merkel.
Sumber: muslimdaily.net
Tidak ada komentar:
Posting Komentar