Hidup dengan lima S : SENYUM, SAPA, SALAM, SOPAN, DAN SANTUN

WELCOME TO UKHUWAH FORUM

Nabi Muhammad bersabda: "Sesungguhnya dengan sedekah dan silaturahmi Allah akan menambahkan umur, menolak kematian yang tidak baik, dan dihindarkan dari hal-hal yang tidak sesuai dan dikhawatirkan." (HR. Abu Ya'la dari Anas ra.)

UKHUWAH FORUM

Berbagi informasi dunia. Semoga bermanfaat kita semua. Ada manfaat dari blog ini? Sebarkan ya!

Visitors

Syekh Abdulkadir As-sufi : Ganti Uang Kertas dengan Dinar Emas

| Sabtu, 18 September 2010 |

Semakin banyak umat Islam Indonesia yang tertarik dengan seruan Syekh Abdulkadira as-Sufi, yang terlahir dengan nama Ian Dallas, warga Skotlandia yang gencar  merekomendasikan sistem ekonomi Islam dengan penggunaan  emas dan perak dalam kehidupan sehari-hari dan meninggalkan uang kertas yang "kurang berguna". 

Jika mau mengikuti sistem ekonomi yang dicontohkan Nabi Muhammad saw.  tersebut, maka perekonomian Indonesia akan semakin kuat dan dapat berkemban g pesat, karena nilai uang dirham dan dinar relatif stabil daripada nilai rupiah. 

Nilai 1 dirham perak saat ini setara dengan 30 000 rupiah, atau 3,20 dolar, sedangkan 1 dinar emas setara dengan nilai 1.43 juta rupiah atau 153 dolar .

"Kami ingin pemerintah Indonesia sepenuhnya mengganti uang kertas dengan dinar emas dan membebaskan ekonomi yang sudah ada dari sistem keuangan yang tidak dapat dipercaya." kata Sheik Abdulkadir.

Koin dinar yang sudah dicetak dan dipasarkan di Indonesia, juga beredar di Australia, Malaysia dan Singapura. Pada tahun 2009 kemarin jumlah dinar di pasar Indonesia meningkat dua kali lipat menjadi 25 000 koin, menggambarkan bahwa uang tersebut semakin diminati.

Abdulkadir, adalah mantan dramawan dan aktor yang masuk Islam pada tahun 1960, dalam sejarah hidupnya ia berusaha menentang sistem kapitalisme barat dan menyeru untuk kembali kepada hukum-hukum Islam yang memandu generasi pertama umat Islam, termasuk kembali ke sistem ekonominya, yaitu seperti apa yang dipraktekkan Nabi  saw. Sebagai contoh, zakat (wajib sumbangan kepada yang membutuhkan), menurut syekh, harus diberikan dalam emas atau perak, jika dia dibayar tunai

Krisis ekonomi saat ini, yang dimulai dengan keruntuhan pasar ekonomi Amerika Serikat, menunjukkan bahwa kini sudah saatnya sistem keuangan Islam menggantikan sistem kapitalisme yang sudah berjalan lama." kata Syekh Abdulkadir penuh keyakinan.
Pemerintah barat menggunakan isu "ancaman teroris" dalam rangka mengalihkan perhatian orang dari perokonomian mereka yang akan segera runtuh. 

Sudah saatnya kita berhenti menjadi takut terhadap agen-agen kapitalisme dan mulai mempelajari Islam apa adanya " tulis Abdulkadir dalam sebuah artikel. "Kita umat Islam harus mengikuti Rasulullah (saw) dalam transaksi ekonomi dan menggunakan alat transaksi emas dan perak yang benar-benar lebih berharga dari alat transaksi lain.

Masyarakat Indonesia yang sudah mencoba menggunakan dinar  yakin  dan optimis bahwa emas tidak akan pernah kehilangan nilai, sementara mata uang kertas Indonesia telah  menyusut sebesar 14% tahun lalu, begitu laporan yang disampaikan situs kajian Gerai Dinar

Nilai dari dinar dan dirham sepanjang waktu terus tumbuh, karena emas tidak pernah terdepresiasi. Sedangkan rupiah, sebaliknya akan terus terganggu, sehingga produk-produk konsumsi masyarakat akan selalu menjadi lebih mahal.


Tidak ada komentar:

Visitor Countries

free counters

Cari Blog Ini

Muslimdaily.net

Republika Online

voa-islam.com - Muslimah